Mendapatkan beasiswa untuk lanjut kuliah di Eropa adalah salah satu impian istimewa yang harus diperjuangkan. Apalagi bila mendapatkan beasiswa di Universitas Cambridge yang merupakan kampus ternama di Inggris.
Wuah siapa yang tak ingin kuliah dan mendapatkan beasiswa di sana? Berguru dengan profesor-profesor hebat, melakukan penelitian di laboratorium yang alat-alatnya serba canggih, berkawan dengan teman-teman dari berbagai negara, hingga mengenal budaya setempat.
Sayangnya ada banyak orang yang ingin mendapatkan beasiswa di Universitas Cambridge padahal jumlah slot beasiswa terbatas. Maka dari itu hanya orang-orang terpilihlah yang berhak mendapatkannya.
7 Cara Mendapatkan Beasiswa Penuh di Universitas Cambridge
Persaingan untuk mendapatkan beasiswa di Inggris ini tidaklah mudah. Bila kamu serius ingin kuliah di sana, maka kamu harus curi start dari awal. Berikut ini saya beri bocoran tentang cara mendapatkan beasiswa di Universitas Cambridge.
1. Riset Beasiswa
Di dalam kampus Cambridge, ada banyak jenis beasiswa yang ditawarkan oleh berbagai pihak. Mulai dari Gates Cambridge Scholarship, Cambridge Trust Scholarships, dan bahkan beasiswa dari fakultas atau departemen tertentu.
Cari sebanyak-banyaknya lowongan beasiswa yang terbuka. Termasuk beasiswa dari pemerintah untuk study abroad ke luar negeri. Sebab peluang beasiswa itu bisa datang dari mana saja.
2. Penuhi Semua Persyaratan
Setelah kamu mengumpulkan lowongan beasiswa di Universitas Cambridge, selanjutnya kamu baca setiap detail persyaratan. Pilih jurusan yang sesuai dengan jurusanmu, atau kamu bisa pilih beasiswa yang menerima multi disiplin ilmu.
Kamu juga harus memperhatikan syarat IPK (Indeks Prestasi Kumulatif), apakah IPK yang kamu miliki sekarang telah memenuhi batas IPK yang ditentukan? Atau apakah di transkrip-mu ada mata kuliah yang disyaratkan pada jurusan yang kamu lamar untuk beasiswa?
Selain akademik, kamu juga harus memenuhi persyaratan Bahasa Inggris yang digunakan sebagai bahasa berkomunikasi sehar-hari. Kamu sudah harus melampirkan tes kemampuan bahasa Inggris seperti IELTS atau TOEFL yang tersertifikasi dari lembaga terpercaya.
3. Tulis Esai
Umumnya, pelamar beasiswa diminta menulis esai. Esai ini berisikan alasan atau motivasi yang kuat, yang mampu menjelaskan mengapa kamu layak mendapatkan beasiswa tersebut, dan menjelaskan bagaimana program beasiswa dan sistem perkuliahan di kampus yang kamu lamar dapat mencapai tujuan akademik, karir, dan cita-citamu.
4. Dapatkan Surat Rekomendasi
Selain itu, kamu juga harus meminta surat rekomendasi dari dosen di tempat kamu kuliah dulu. Isi suratnya menyatakan bahwa kamu adalah mahasiswa yang baik, cerdas, benar-benar mahasiswa dari jurusan tersebut, yang direkomendasikan untuk kuliah lebih lanjut di tempat yang lebih baik.
Saran: sebaiknya minta surat rekomendasi kepada dosen yang telah mendapatkan gelar Profesor karena ini lebih dipercaya. Namun apabila susah mendapatkannya, kamu bisa mengajukan kepada dosen pembimbing akademik atau dosen pembimbing skripsimu.
5. Apply ke Profesor yang Ingin Diampu
Saat kamu membidik ingin mendapatkan beasiswa di jurusan tertentu, kamu juga harus melamar seorang dosen/profesor untuk kamu jadikan pembimbing penelitianmu. Pastikan kamu cari profesor yang bidangnya sesuai denganmu.
Kamu bisa apply melalui email sambil mengirimkan berkas-berkasmu agar mereka yakin kepadamu. Usahakan kamu mendapatkan profesor yang solid dan proaktif untuk membantu kelancaran perkuliahan dan tesismu.
6. Perhatikan Deadline
Masing-masing lamaran beasiswa memiliki deadline tertentu untuk hari terakhir mengirimkan berkas. Perhatikan deadline masing-masing pemberi beasiswa. Jangan sampai kamu terlambat mengajukan hingga menyesal akhirnya.
7. Persiapkan Wawancara dengan Baik
Tahap terakhir setelah lolos administrasi adalah wawancara. Tahap wawancara ini bukan sekadar tanya jawab atau ngobrol biasa, melainkan tanya jawab spesial yang menjadi tolak ukur apakah kamu berhak mendapatkan beasiswa.
Jadi kamu perlu mempersiapkan wawancara dengan baik. Mulai dari menguasai bahasa Inggris dengan baik, belajar public speaking agar membuat penanya terkesan, juga menguasai topik yang sedang dibahas dalam bidangmu.
Pelajari Cara Khusus Mendapatkan Beasiswa
Itulah 7 cara untuk mendapatkan beasiswa di Universitas Cambridge. Tampak mudah tapi kalau dilaksanakan cukup sulit ya? Hehehe…
Maka dari itu, jangan memperjuangkan beasiswa sendirian. Kamu butuh bantuan: orang yang ahli untuk membantumu meraih beasiswa impianmu.
Kalau kamu serius ingin mendapatkan beasiswa di Universitas Cambridge, maka kamu bisa belajar bareng Kobi Education yang akan mendampingimu hingga mendapatkan beasiswa impian.
Mulai dari persiapan IELTS, TOEFL ITP, konsultasi dan mentoring, hingga proofreading. Metode belajarnya beragam, seperti live teaching, rekaman mater, dan akan ada evaluasi performamu selama ini.
Tenang saja, mentor-mentor yang akan menemanimu belajar adalah orang-orang yang sudah mendapatkan beasiswa luar negeri juga loh! Jadi kamu belajar ke pakarnya yang benar-benar berpengalaman. Asyik kan?
Kesimpulan
Nah, itulah cara khusus supaya kamu bisa mendapatkan beasiswa impianmu. Jangan lakukan sendirian. Kamu butuh mentor dan support secara penuh untuk mewujudkan impian belajar di negeri Eropa! Semangat ya!
Posting Komentar
Posting Komentar