Assalamualaikum wr wb
Marhaban ya Ramadan
Selamat datang Ramadan
Alhamdulillah saya senang sekali menyambut ramadan. Bulan puasa kali ini cukup spesial. Ini adalah ramadan pertama saya dengan status baru: istri. Tentu saja, ini juga ramadan pertama saya yang jauuuh dari orang tua. Kangen banget euy.
Persiapan Menyambut Puasa Bersama Suami
Banyak persiapan dan hal-hal istimewa yang kami lakukan dalam menyambut puasa, khususnya puasa hari pertama. Apa sajakah itu?
1. Merencanakan Makanan Saat Ramadan
Makanan itu sepertinya menjadi hal terpenting ya saat Ramadan. Padahal makannya cuma 2x loh, yakni sahur dan buka puasa, tapi kok ya ribet yang mau menyiapkan, wkwk.
Sebenarnya, hari-hari biasa, saya dan suami makannya juga 2x, yakni pagi dan sore. Kalau siang, kamu cuma nyemil atau minum. Jadi kebiasaan kami nggak jauh berbeda.
Namun yang kami siapkan adalah makanannya. Bagaimana caranya kita tetap sehat saat ramadhan. Rencananya, saya mau masak tumis-tumis saat sahur. Tumis pentol dengan variasi aneka sayuran. Nggak ada gorengan saat sahur. Baru ada gorengan saat buka puasa.
Itu pun, yang buka puasa dengan makanan berat hanyalah saya. Suami biasanya buka puasa dengan 2-3 gorengan saja, baru makan berat saat jam 8 malam. Hadeeeh. Ya saya tetap makan saat buka puasa sajalah. Pilih jalur normal saja.
2. Olahraga Pagi Sebelum Olahraga Sore Saat Ramadhan
Saya dan suami juga sering olahraga. Biasanya kami lari, push up, dan plank di Stadion Manahan. Kadang saya juga ikutan senam. Kami lakukan ini pada pagi hari.
Namun kalau ramadan, tentu saja kami melakukannya saat sore hari menjelang buka puasa. Jadi, kami ngabuburit dengan berolahraga supaya badan tetap fit.
Nah, pagi tadi, adalah olahraga terakhir kami sebelum menjalani puasa Ramadan 1443 H. Alhamdulillah, Inshaa Allah tubuh ini fit menyambut ramadhan!
3. Belanja Sayur Untuk Stok Puasa
Usai berolahraga, kami lanjut untuk belanja sayur. Saya tuh kalau beli sayur tuh sedikit-sedikit. Contoh: jagung 1 biji, terong 2 biji, sayur pakcoy 1 ikat, jagung manis 1 bungkus, dan lainnya.
Soalnya saya nggak suka kalau simpan sayuran banyak terlalu lama. Nggak enak cuy. Kadang bingung ngabisinnya gimana. Takut basi juga.
Jadi saya stok sayuran secukupnya. Hingga saat ini, saya baru stok pentol untuk sahur. Kalau untuk buka puasa, mungkin hanya ikan benggol dan telor yang saya punya di kulkas.
Oh ya, yang spesial adalah blewah. Saya hendak membuat es blewah seperti yang Ibu lakukan di rumah. Pasti buka puasa bisa kamu nikmati dengan kesegaran yang hakiki, wkwk.
4. Giat Baca Al-Quran
Sebenarnya saya juga sering baca Al-Quran. Tapi pengen banget saat Ramadan, momen saya membaca Al-Quran ini lebih banyak, lebih spesial, lebih intim, dan lebih santai.
Saya biasanya membaca Al-Quran pakai hape. Lebih enak dan nyaman. Hape-nya ditaruh di holder (tiang penyangga), jadi ngajinya lebih enak. Apalagi ada terjemahannya. Jadi, selesai 1 ayat, baca dulu terjemahannya, baru lanjut lagi.
5. Lebih Rajin Bikin Konten
Sepertinya saya sudah mengikrarkan diri untuk terjun sebagai content creator. Sedang mengelola 2 blog secara aktif, sedang mengembangkan 2 youtube, sedang merambah instagram, dan lainnya.
Saya tuh pengen banget, ilmu yang saya dapat ini bermanfaat. Pengen banget, kata-kata atau kalimat saya bisa menginspirasi orang lain. Saya tuh pengen nambah 1 akun instagram lagi, yakni tentang Hijab Traveller.
Tapi masih dipikirkan bagaimana konsepnya. Maunya sih carousel dengan isian info-info + fakta yang bermanfaat. Lebih tepatnya, mengajak teman-teman untuk travelling tapi dengan tetap mengenakan hijab atau pakaian yang baik.
Kesimpulan
Itulah hal-hal yang saya siapkan untuk menyambut Ramadhan. Nggak muluk-muluk, cuma 5 hal aja, tapi Inshaa Allah terlaksana dengan baik.
Doakan ya!
Semoga puasa kita lancar dan mendapat kasih sayang-Nya. Aamiin.
Wassalamualaikum wr wb
Posting Komentar
Posting Komentar