Assalamualaikum wr wb
Kali ini Kak Ros akan sharing tentang cara membuat website gratis untuk sekolah. Saat ini sekolah maupun lembaga pendidikan membutuhkan website untuk menyampaikan informasi kepada khalayak.
Meski bentuk websitenya sederhana, tapi setidaknya ada sebuah website yang menunjukkan identitas sekolah. Berisi tentang visi misi sekolah, gambar sekolah, struktur organisasi sekolah, dan pengumuman terbaru.
Cara Membuat Website Sekolah Untuk Para Admin Sekolah
Kak Ros sadar bahwa orang-orang yang diminta tolong untuk membuat website sekolah bukanlah programmer, melainkan pegawai biasa yang merangkap banyak tugas.
Dengan sedikit keahlian bermain komputer, akan dianggap mampu untuk membuat website sekolah. Padahal membuat website tidak semudah itu, sayang.
Maka dari itu, tulisan kali ini dihadirkan untuk teman-teman admin sekolah yang hendak membuat website sekolah. Tenang saja, bisa dibikin secara gratis kok! Simak baik-baik ya!
1. Mendaftar di 000webhost
Pertama-tama, kamu harus mendaftar dulu di situs id.000webhost.com. Sependek pengetahuan saya, hanya situs ini yang memberikan jaminan web hosting gratis. Cocok banget untuk sekolah yang akan membuat website.
Tentu saja, fitur yang gratis akan memiliki keterbatasan keistimewaan. Namun sudah cukup kok untuk admin sekolah yang baru saja membuat website. Bisa dijadikan bahan belajar juga untuk mengoprek sebuah website.
Tapi bisa juga kamu membuat website sekolah melalui wordpress.com, blogspot.com, wix.com, dan lainnya. Namun bila kamu memang tidak ingin mengeluarkan uang sama sekali untuk pembelian hosting, maka inilah satu-satunya situs yang bisa kamu jangkau.
2. Pilih Nama Domain Website
Selanjutnya pilihlah nama domain website. Kalau kamu ingin gratis, ya bisa saja, tapi di bagian belakang alamat domain pasti ada embel-embel 000webhost.com.
Kalau ingin menghilangkan embel-embel tersebut, maka kamu harus membeli alamat domain. Kamu bisa membeli alamat domain di mana saja, seperti Niagahoster, Sahabat Hosting, Hostinger, Domainesia, dan lainnya.
Biasanya domain belakang dari alamat website sekolah adalah .sch.id. Domain ini umumnya dijual dengan harga 285.000/tahun, sudah termasuk biaya untuk hosting sebesar 250 MB.
Namun kalau kamu memang cari domain website gratis, bisa menggunakan domain .mysch.id. Ini adalah paket domain untuk website sekolah yang disediakan gratis selamanya.
3. Install Wordpress
Hal selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah menginstall wordpress. Tenang saja, install wordpress ini hanya membutuhkan waktu singkat dan bisa kamu kerjakan sendiri.
Sebagai panduan sederhana, berikut ini langkah-langkah yang harus kamu lakukan secara berurutan ketika menginstall wordpress.
- Buka website 000webhost.com
- Klik INSTALL NOW di bawah tulisan BUILD WORDPRESS WEBSITE
- Proses instalasi dimulai
- Klik tombol Go To WordPress Configuration Page
- Pilih bahasa yang digunakan, klik Continue
- Masukkan nama website sekolah beserta rincian administratornya
- Klik INSTALL WORDPRESS
Nah, sekarang wordpress sudah berhasil diinstall. Gampang toh.
Selanjutnya, kamu perlu masuk melalui jalur administrator. Caranya gampang banget, kamu bisa mengakses area admin di Wordpress dengan menggunakan salah satu URL berikut ini:
- http://yoursite.com/wp-admin
- http://yoursite.com/wp-login.php
tulisan yoursite.com itu kamu ganti dengan alamat website sekolahmu ya!
4. Gunakan Tema Astra
Setelah kamu sukses masuk ke area admin di Wordpress, selanjutnya kamu perlu menata tampilan websitemu. Tampilan website ini disebut tema. Kamu harus menentukan tema yang bagus untuk website.
Kalau kamu ingin cari tema yang gratis, maka saya merekomendasikanmu untuk menggunakan tema Astra. Tema ini bagus kok, biasanya digunakan untuk bisnis atau perusahaan. Namun bisa juga digunakan untuk website sekolah.
Tapi kalau kamu kurang cocok dengan tema ini, maka kamu bisa mencari alternatif tema lain yang tentu saja berbayar. Jadi, sesuaikan saja dengan kehendak dan kemampuan sekolahmu.
5. Membuat Konten
Langkah terakhir adalah membuat konten. Konten dalam hal ini memiliki artian melengkapi identitas sekolah. Bisa dimulai dari halaman utama (home/beranda).
Kamu bisa menceritakan sekilas tentang sekolahmu. Bisa menampilkan gambar sekolah. Kamu juga bisa mengatur navigasi (daftar menu di bagian atas) yang diisi sesuai kebutuhan.
Identitas sekolah yang biasanya harus ada di website sekolah antara lain alamat sekolah, nomor kontak sekolah, visi misi sekolah, sejarah sekolah, struktur organisasi sekolah, foto-foto ruang kelas, kegiatan-kegiatan sekolah, dan lainnya.
Ada baiknya bila kamu rajin membuat konten tentang sekolahmu. Kamu bisa membuat konten setiap 1 bulan sekali, atau ketika ada pengumuman dari sekolah. Jadi pengumuman yang terpampang di website sekolah dinyatakan sebagai pengumuman resmi.
Kesimpulan
Itulah 5 cara mudah untuk membuat website sekolah secara gratis. Bisa kamu dapatkan secara gratis semuanya, mulai dari hosting hingga domain.
Namun apabila sekolah memiliki anggaran khusus untuk pembuatan website, alangkah lebih baik bila dana tersebut benar-benar dialokasikan. Tujuannya agar manfaat/benefit yang diterima dapat dirasakan lebih banyak karena menggunakan domain atau hosting yang berbayar.
Semoga tulisan ini dapat membantu teman-teman ya! Semoga berhasil!
Wassalamualaikum wr wb
Posting Komentar
Posting Komentar