Sepertinya baru kali ini keluarga kami heboh, yaitu ketika Ayah menjadi kepala sekolah. Saya, Ibu dan Adik ikut andil turun tangan. Bukaaan, bukan karena Ayah yang enggak siap jadi kepala sekolah. Ayah mah udah siap, toh udah ada sertifikatnya. Dan Ayah juga menjadi guru berprestasi di tempat beliau mengabdi 25 tahun.
Namun yang kami tidak sangka-sangka adalah lokasi penempatannya. Kami kira, Ayah akan jadi kepala sekolah di MAN Lumajang yang ada di depan rumah. Sekolah MA terbaik di kota kami, Lumajang. Atau kalau tidak penempatan di madrasah tersebut, ya mungkin sama sekali tidak menjadi kepala sekolah. Kami pesimis, karena Ayah bukan lulusan pesantren atau kenal akrab dengan orang-orang dinas.
Eh njilalah, Minggu sore, tiba-tiba ada sepucuk surat datang ke rumah. Menyatakan bahwa Ayah harus hadir di acara pelantikan kepala madrasah esok siangnya. Ayah mendapat amanah menjadi kepala sekolah di MTsN 3 Lumajang.
“Hah? Di mana itu?”
Kami enggak pernah tahu madrasah tersebut ada di mana. Kami saja bahkan baru tahu kalau MTsN di Lumajang sudah ada 3, hahaha. Yaa, saking minimnya informasi atau mungkin madrasah tersebut sangat-sangat kurang terkenal.
Benar saja apa yang dikhawatirkan. Muridnya amat sedikit. Akademis tidak sebaik murid-murid di kota. Sebagian besar gurunya belum mahir teknologi. Sarana prasarana belum memadai. Fiuh, sepertinya Ayah harus bekerja lebih ekstra.
Ayah (pakai jas hitam) dilantik menjadi kepala sekolah, dibersamai oleh Ibu (kanan Ayah) |
Dengar Cerita Ayah Tentang Sekolahnya
Setiap pulang dari sekolah, Ayah seringkali berbagi kisah dan cerita dengan kami. Curhat tentang rasa syok-nya untuk menghadapi segala problematika di sekolah yang ia pimpin. Satu persatu masalah dibereskan, diusahakan dan diperjuangkan. Termasuk pendekatan kepada tetangga atau warga sekitar, kepada kepala desa dll untuk mendukung penuh segala aktivitas dan perubahan yang terjadi.
Pendekatan dengan warga sekitar untuk tercipta ekosistem belajar yang baik |
Menurut Ayah, yang paling susah dibereskan adalah hmm… murid. Murid di sana, masih kaku kalau pegang laptop. Ya apalagi soal akademis, susah bila mau berharap banyak. Pun mau mengubah murid untuk menjadi berkembang itu mungkin agak susah ya, tapi kami yakin bahwa tidak ada yang tidak mungkin.
Murid itu merupakan lembaran putih yang sudah ada warnanya. Guru berperan memberi dorongan agar murid mampu menata warna-warna tersebut menjadi pelangi
Selain orang tua, sosok yang berperan besar untuk memberi perubahan bagi murid adalah guru. Guru-guru di sekolahnya Ayah, sebagian besar masih gagap teknologi.
Saat memperingati Hari Kesaktian Pancasila kemarin, diharapkan seluruh guru mengikuti upacara secara virtual melalui zoom di kediaman masing-masing. Memang benar Ayah menjadi pembina upacara di rumah. Akan tetapi seluruh gurunya mengikuti upacara virtual bersama-sama di sekolah. Jadi, keberadaan Ayah yang upacara di rumah, hanyalah formalitas belaka.
Upacara online |
Memang sih, sulit rasanya menjadi guru di sekolah pelosok, yang murid-muridnya bersekolah hanya sekadar menunaikan kewajiban tanpa tahu bagaimana asyiknya belajar. Rasa semangat untuk mengajar mungkin pudar. Namun sekali lagi, tidak ada yang tidak mungkin.
Kami yakin, perlahan akan tumbuh murid-murid yang cerdas, berprestasi dan mengharumkan nama sekolah. Tentu saja, hal tersebut tak lepas dari didikan guru dan lingkungan baik yang menyertainya.
Dari sini, kami menyadari bahwa guru berperan penting dalam pembelajaran murid. Guru harus menjadi seorang pengajar yang profesional, berkualitas, handal dan tersertifikat.
Cara Meningkatkan Kualitas Guru di Desa
Satu-satunya cara meningkatkan kualitas guru hanyalah dengan pelatihan, kursus maupun seminar. Tidak ada lagi caranya. Guru harus belajar. Sejatinya, setiap manusia harus belajar, termasuk guru.
Namun Ayah sangsi, "Memangnya di mana ada pelatihan guru yang baik? Yang biayanya terjangkau dan bisa ada sertifikatnya?"
Saya kurang tahu ya pelatihan guru di Lumajang itu ada atau tidak. Yang saya pahami sih, seharusnya sekolah mengundang seseorang yang dianggap bisa memberi pelatihan kepada guru-guru.
Akan tetapi, ada satu pelatihan yang saya tahu, namun dilakukan secara online. Pelatihannya terpercaya, tersertifikasi dan materinya daging banget. Cocok banget untuk pelatihan guru-guru, terutama guru-guru di desa yang kondisinya seperti di sekolahnya Ayah.
Ia adalah GuruInovatif.id. Sebuah platform online yang membangun keterampilan mengajar untuk guru-guru. Di sana, guru bisa mengikuti kursus, pelatihan, webinar dsb bersama trainer-trainer guru yang berpengalaman dan profesional. Tentu saja, akan diberi sertifikat atas jerih payah mengikuti pelatihan.
GuruInovatif.id merupakan persembahan kelas online yang diselenggarakan oleh HAFECS (Highly Functioning Education Consulting Services). Sebuah lembaga yang didirikan Yayasan Hasnur Centre. Bergerak pada bidang training guru sebagai upaya percepatan transformasi pendidikan di Indonesia.
Guru Belajar Mengajar di GuruInovatif.id
Mencoba mencari tahu, Ayah bertanya lagi, “Memangnya apa yang bisa didapatkan kalau guru-guru ikut pelatihan di website tersebut?”
“Banyak Ayah….”, jawab saya. “Ayah pengen ada pelatihan apa, semuanya tersedia. Sini aku kasih tahu. Langsung buka websitenya aja di GuruInovatif.id”
Tanpa basa-basi, saya langsung membukakan laptop untuk Ayah kemudian segera menuju website GuruInovatif.id. Di laman, telah terpampang nyata materi-materi yang diberikan saat pelatihan.
GuruInovatif.id sengaja memberikan kursus-kursus khusus yang dapat meningkatkan skill guru dalam mengajar. Kursus-kursus ini diperuntukkan bagi seluruh guru pada masing-masing bidang.
“Wuah, lumayan bagus juga ya. Materinya padat”, kata Ayah. “Harganya juga terjangkau”.
Iya, kursus di sini harganya terjangkau kok. Mulai dari Rp 25.000 hingga Rp 65.000. Diskonnya sudah diturunkan hingga 95% dari harga semula yaitu Rp 500.000. Dalam sekali bayar, pengguna sudah mendapatkan banyak materi.
Materi di sini dipaparkan secara gamblang melalui video. Ada 18-20 video yang bisa diakses. Untuk pembelajarannya, setara dengan 32 JP (Jam Pelajaran). Bersertifikat pula! Ini juga kan yang dicari guru-guru? Berharga banget untuk sertifikasi guru.
Mereka juga menyediakan video-video gratis. Mulai dari mini course tentang cara mengajar efektif, peran kompetensi pedagogik, cara menggunakan google classroom, dsb. Banyak deh.
Iya, GuruInovatif.id mengerti sekali akan kebutuhan para guru yang haus memoles pengetahuannya. Teknologi semakin berkembang, sarana prasarana semakin modern, dan guru sebagai mahluk yang berakal juga harus mengupgrade kemampuannya.
Tujuannya untuk apa? Tentu saja untuk menghasilkan murid-murid yang berprestasi. Sebab, murid-murid itulah yang akan menopang Indonesia 10-20 tahun ke depan.
Kelebihan Belajar di GuruInovatif.id
“Lalu, apa kelebihannya guru belajar di GuruInovatif.id? Biar nanti tak sampaikan ke guru-guru”, tanya Ayah.
“Banyak, Yah. Semua yang Ayah harapkan ada di sini”
1. Meningkatkan kemampuan guru
Tujuan utama dari GuruInovatif.id adalah untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengajar. Guru akan dilatih menguasai topik-topik yang dibutuhkan di abad 21. Mulai dari topik PCK, HOTS, Assesment, dll.
2. Bebas memilih materi sesuai kebutuhan guru
Di sini guru dibebaskan untuk memilih materi sesuai yang dikehendaki. Apabia ingin mendalami konsep HOTS untuk mata pelajaran Matematika, maka tinggal klik saja video yang diinginkan. Apabila ingin belajar PCK, ya bisa dipilih juga. Apapun yang dibutuhkan guru, telah tersedia.
3. Belajar interaktif dengan video
Materi disajikan dalam bentuk video yang interaktif. Videonya menyenangkan. Bahkan akan ada pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab dulu oleh guru supaya konsep pembelajaran benar-benar masuk ke dalam memori guru.
4. Trainer berpengalaman dan profesional
Trainer yang dihadirkan tentu saja telah terlatih dan profesional di bidangnya. Pemaparannya jelas. Trainernya banyak senyumnya. Niscaya guru akan ikut sumringah saat melihat video. Jadi, nggak bakalan bosan.
5. Bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.
Ini nih yang paling bikin nyaman. Guru dapat belajar kapan saja dan di mana saja. Usai pulang sekolah, malamnya bisa lanjut memutar video lagi sambil santai-santai di rumah. Pokoknya fleksibel banget. Nggak terbatas ruang dan waktu.
6. Kredibilitas tinggi dan terpercaya
Tentu saja GuruInovatif.id terpercaya dan memiliki kredibilitas tinggi. Kursus-kursus di GuruInovatif.id dan HAFECS telah dipercaya oleh >50.000 guru dan >10.000 sekolah dan instansi. Mereka juga telah mengadakan >300 pelatihan di >300 kota/kabupaten. Waw, banyak juga ya yang mempercayakan pelatihannya kepada GuruInovatif.id
7. Mendapatkan sertifikat
Ini toh yang ditunggu oleh guru-guru? Nggak mau hasil belajarnya sia-sia, apalagi sampai 36 JP, maka GuruInovatif.id menghadiahkan sebuah sertifikat. Penghargaan yang sepadan dari sebuah perjuangan.
Cara Guru Mulai Belajar di GuruInovatif.id
“Ooh, gitu. Lalu bagaimana ini caranya mendaftar, gabung ke GuruInovatif.id. Ayah kasih tahu sedikit saja. Nanti biar waka kurikulum saja yang mengurus”.
Cara mendaftar dan gabung ke GuruInovatif.id ini gampang banget kok. Tinggal klik-klik doang, lalu selesai. Hanya perlu registrasi untuk bikin akun, bayar kursus bila berbayar, selesai deh. Selanjutnya guru akan mendapatkan materi-materi yang diinginkan.
“Gampang kan, Yah, caranya? Registrasinya ya seperti bikin akun Facebook. Bedanya, nanti ada kursus-kursus yang bisa dipilih, lalu nonton video, pendalaman materi, terus dapat sertifikat deh”
“Oh, ya ya. Nanti saya sampaikan ke guru-guru”.
Kesimpulan
Saya berharap, Ayah benar-benar berhasil meyakinkan guru-guru untuk turut serta belajar di GuruInovatif.id. Bersama-sama meningkatkan kemampuan mengajar. Mumpung saat pandemi ini proses KBM nggak terlalu menyita waktu.
Dan saya juga berharap kepada kamu, yang seorang guru ataupun punya kawan guru. Boleh banget merekomendasikan GuruInovatif.id sebagai tempat belajar guru untuk mengasah ilmu kepengajaran. Tujuannya mulia kok, untuk meningkatkan skill guru. Menumbuhkan naluri berpikir kreatif dan inovatif.
Mari kita bersama-sama memuliakan para guru dengan memberikan kesempatan terbaik.
“Guru adalah satu-satunya senjata yang negara miliki untuk berperang melawan kebodohan.”
Pengalaman guru di daerah itu luar biasa memang ya. Dengan kondisi segala kekurangan tapi tetap dituntut untuk maksimal. Suami saya juga guru di perbatasan. Jalan jelek, masyarakat masih memegang tradisi dan honor yang tidak sebanding selalu jadi masalah. Alhamdulillah sekarang sudah diangkat. Tinggal mengupgrade diri selalu supaya lebih maksimal dalam bertugas
BalasHapusbelum lagi guru di daerah juga harus upgrade teknologi
Hapusmemang berat sih tuntutannya
tapi kami tahu mereka luar biasa. pahlawan dengan jasa surga
Waah, saya baru tau ada training online buat guru gini. Saya taunya hanya Sk*ll Acad**y aja yang punya training online.
BalasHapusBuat guru-guru oke banget ya, apa lagi pas banget lagi BDR kayak sekarang. Yang penting harganya terjangkau!
terjangkau baaaaaaaaaanget
Hapusalm ayahku juga guru/kepala /sekolah
BalasHapusAndai masih ada pasti bapak terkagum kagum melihat kemajuan teknologi yang membantu proses ajar mengajar
Sayang Allah lebih menyayangi bapak ^^
turut berduka cita ya dengan alm bapak
HapusInshaa Allah beliau memantau perkembangan pendidikan indonesia dari atas sana
Wahh BarokAllah untuk sang Ayah yaa
BalasHapusMemang, daku sepakat dgn kalimat guru adalah SENJATA yg negara ini miliki.
Semogaaaaa anak2 makin semangat dgn guru yg berkualitas.
Inshaa Allah anak-anak semakin semangat belajar memiliki guru-guru hebat
HapusMENGAJAR sejatinya adalah JUGA BELAJAR. Karena saat hendak mengjar, materi ajar harus kita pelajari dan kuasai terlebih dahulu.
BalasHapusMengajar juga bikin kita untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas diri. Agar mereka yg menerima pelajaran tersebut mendapatkan ilmu dan pemahaman yang benar dan baik
iya sepakat
Hapussiapapun kita, harus terus belajar
Keren ya ada training online untuk para guru, semoga bisa lebih baik lagi dalam memberikan pengajaran terhadap tunas bangsa
BalasHapusiya, training yang mengikuti perkembangan teknologi
Hapussetuju mba, guru jaman sekarang pun harus inovatif dan gak boleh gaptek, apalagi anak jaman sekarang tuh udh fasih dan cpt banget loh ngerti soal teknologi alias gadget
BalasHapusiya, sebagai guru, kita juga harus mampu mengimbanginya
HapusBarakallah untuk Ayahnya ya Mbak..selamat dan terus semangat menjadi kepala sekolah di tengah tantangan PJJ selama pandemi. Semoga semua dimudahkan dan dilancarkan.
BalasHapusBtw, aplikasi guruinovatif lengkap dan sangat membantu para guru ya...bisa aku share ke Mbakku yang semuanya guru. Bapakku juga guru, terakhir kepala sekola SMA di Kediri sebelum pensiun.
aamiin aamiin....
Hapusterima kasih atas doanya
salam hormat untuk ayah-ayah kita yang mengemban amanah sebagai kepala sekolah
Guru di desa juga harus berkualitas. Harus inovatif. Tapi harus juga punya daya juang sangat tinggi sehingga tidak mudah lelah saat merasa sendiri. Di situlah penting untuk cari komunitas guru yang seirama
BalasHapussepakat
HapusMamaku juga guru SMA pernah cerita juga kalau stres banget sejak pandemi gak bisa ngikutin perkembangan yang harus serba online. Kayaknya wajib deh ngenalin platform ini ke mama
BalasHapusyuk kenalin ke Mamanya mbak, hehe
HapusBenar juga ya. Namanya guru kudu terus berinovasi, biar anak didik jg terpacu lebih semangat lagi belajarnya. Padahal lumajang gak terlalu pedalaman juga sih, masih lebih besar dari pasuruan, kota saya. Hehe. Mungkin karena belum pernah punya laptop ya, jadi kaku megangnya
BalasHapusSulit dipercaya ya Kak Ros di zaman modern begini masih ada guru dan murid yang gaptek. Namun itulah kenyataan pendidikan di Indonesia. Kesenjangan daerah dan kota masih jauh, untunglah ayah Kak Ros kreatif dan mau mencari solusi buat pengembangan guru dan tenaga pendidik di MtsN Lumajang. Belajar online memang solusi cerdas sih, banyak pilihan materi ya di GuruIndovatif.id, pembelajaran dalam bentuk video makin asyik dan interaktif. Semoga makin sukses ya Kak ayah dan sekolahnya!
BalasHapusSebagai pengajar memang perlu untuk meningkatkan pengetahuan. Oh iya, Barakallahu untuk ayahnya Kak Ros, semoga selalu sehat dan semangat untuk mendedikasikan segala pengetahuan dan wawasan sebagai kepsek.
BalasHapusSebagai seorang mantan guru, senang rasanya dengan kehadiran guruinovatif.com ini. Karena melalui guruinovatif, teman-teman guru bisa meningkatkan kualitas darimana saja.
BalasHapussesuai namanya, dari tampilannya saja sudah menjanjikan ya baik buat sertifikasi atau kebutuhan lainnya yang disesuaikan bagi para guru. bisa lebih praktis juga karena diakses dalam bentuk online seperti itu, tinggal bagaimana penyesuaiannya saja kalau utk guru senior hihi. kemudian bagi guru muda ini pastinya sangat membantu dlm bagaimana proses pengajarannya
BalasHapusTentu menjadi pengalaman dan tantangan tersendiri menjadi pengajar di sekolah yg jauh dari perkotaan ya. Untungnya ada platform digital yg bisa membantu meningkatkan kemampuan guru, kayak guruinovatif ini ya
BalasHapusMasyaAllah... semoga perjuangan Ayah bisa dipermudah dengan guruinovatif.id ya...
BalasHapusMemang semuanya tidka mudah dan pasti butuh proses yang tidak sebentar.
Semangat terus..!!
Kalo surat penempatan emang datangnya mendadak dan bikin heboh mbak.
BalasHapusMasih untung gak dikasih kabar tengah malem. Kakau ayahku biasanya surat mutasinya disebar tengah malem. Jadi ya gitu, bikin gak bisa tidur 😂
Tapi dimanapun dinasnya, semoga amanah demi mencerdaskan bangsa ya mbak. Salam hormat sama Bapak Kepala Sekolah baru 🤗
Saya sebenarnya nggak kaget, Mbak, kalau masih ada kondisi sekolah yang seperti ini. Khususnya dari segi pendidiknya ya. Di Jakarta pun, masih ada. Tapi bukan karena akses dan fasilitas, namun tidak adanya kemauan berpindah dari zona nyaman, Begitu masa PJJ begini, langsung kelimpungan. Mau belajar hal baru terlanjur berat. Semoga dengan hadirnya bapak di MTSN 3 nanti membawa kebaikan ya. Memang tugas berat, tapi kalau berhasil akan membawa kebaikan yang berkelanjutan.
BalasHapusdi jaman sekrang guru bisa mengajar gak hanya lewat offline akan tetap di online juga kemudian memiliki akses yang bagus dan lancar yaitu internet. Eh skrang guru bisa mengajar melalui guruinovatif.id dan di sana banyak juga pembelajaran dalam bentuk video dan tulisan,, keren abiss
BalasHapusDengan hadirnya guruinovatif.id tersebut sangat membantu ya kak Ros. Semoga MTs N 3 Lumajang yang dipimpin oleh Ayahnya Kak Ros makin maju dan muridnya makin banyak. Amiin
BalasHapusMemang berat ya PR pendidikan di Indonesia, semoga dengan adanya guruinovatif ini, guru-guru di
BalasHapusIndonesia semakin maju :)
Masyaallah... semoga bapak sehat selalu ya kak ^_^
BalasHapusBtw, enak ya sekarang ada web yang membuka kursus seperti guru inovatif. Dulu pas aku masih ngajar mah harus cari sendiri materi dan kadang ada juga yang copas dari sekolah lain. Hasilnya saat pemeriksaan perangkat pembelajaran ada yang isinya sama, hahaha
Salut dengan Ayah Mbak yang memperjuangkan guru dan murid di sekolah binaannya agar tak ketinggalan dengan sekolah lain. Memang di era teknologi saat ini, terutama saat masa pandemi, keilmuan guru di bidang IT sangat diuji, ya. Terutama untuk penggunaan beberapa fasilitas mengajar online, seperti Google Classroom, Google form, Google Meet, Zoom, dll. Semoga adanya Guruinovatif.id ini dapat membantu terwujudnya guru baru yang lebih kredibel dengan biaya pelatihan yg terjangkau.
BalasHapusTidak hanya murid/siswa saja yang belajar tapi guru juga harus terus belajar dan mengembangkan kemampuannya.
BalasHapuskeren nih ada guruinovatif, harganya juga terjangkau, ka ros apakah ini boleh untuk yang bukan guru? misal orang tua ari anakk yang homeschooling? makasih
BalasHapusTantangan guru salah satunya adalah kreativitas. Guru yang kreatif mengingatkan aku pada seorang guru terkenal karena suka memakai busana super hero saat memberikan pelajaran. Siapa gitu lua. AKu baca di koran beberapa bulan lalu.
BalasHapusNah, adanya guruinovatif.id ini semoga juga membuat guru di negara kita makin kreatif dan inovatif mencerdaskan anak negeri.
Semoga dilancarkan usaha ayahnya ya..tapi memang tantangan di daerah terpencil itu kompleks. Kurang pahamnya tenaga pendidik terhadap teknologi juga salah satu faktor yang memperparah. Semoga dimudahkan ya, tugas ayah
BalasHapusJika guru berkualitas pasti muridnya pun demikian..jd perlu adanya pelatihan guru ini biar pendidikan makin maju dan berkualitas
BalasHapus