Konten [Tampil]
Hari ini 27 Oktober 2019, dirayakan sebagai Hari Blogger Nasional. Hari yang amat spesial bagi para blogger. Merefleksi diri.
Bagaimana kabar blog akhir-akhir ini? Kapan terakhir kali update? Apakah masih semangat nulis? Bagaimana kualitas tulisan? Bagaimana orientasi ngeblog? Apakah masih idealis atau realistis? Lalu, adakah ilmu baru untuk mengembangkan kemampuan ngeblog? Rencana ke depan?
Paling gampang, pertanyaan-pertanyaan tersebut saya jawab. Dijawab sambil cerita. Sambil curhat.
Bagaimana kabar blog akhir-akhir ini?
Hmmm, cukup buruk kayaknya. Ini tentang saya sih. Yang jarang nulis. Baru nulis saat dibayar. Fiuh. Buruk juga. Tapi ya masih tetap mengikuti perkembangan dunia blogging sih. Ya kan teman-teman saya di dunia maya kebanyakan blogger. Mereka rutin update blognya. Sementara saya baru update kabar blog saat dibayar. Ah elah.Kapan terakhir kali update?
Update terakhir kali ya saat ikut lomba. Ikut lomba pun ini karena dibayar. Yaa beberapa postingan belakangan ini isinya kurang sehat. Enggak terasa feel saya yang serba curhatan. Ada postingan berseri tentang novel Baleriano itu menyelematkan blog saya banget loh. Tanpa dia yang tayang tiap Senin, ya makin bersarang lah blog ini.Kalau refleksi diri sih, alasan jarang ngeblog yang isinya saya banget adalah... hmm, galau, menunda-nunda, merasa harus ngerjain tesis ah padahal ya masih cukup lalai. Padahal waktu yang dilalaikan itu bisa banget untuk ngeblog. Jadi, seharusnya fokus tesis bukanlah alasan saya diijinkan meninggalkan blog. Melainkan ya malas aja.
Apakah masih semangat nulis?
Inshaa Allah. Beberapa waktu lalu sempat malas sih. Malas semalas-malasnya. Nulis blog job dan lomba ya seadanya. Lalu ada hasrat untuk mengganti template blog. Mengganti template blog ini bisa jadi salah satu penyemangat loh. Ada ambisi untuk menyemangati diri sendiri supaya tetap ngeblog.Ini template lama |
Template lama sih cocok-cocok aja ya. Malah cocok banget. Namun seiring berjalannya waktu, sepertinya harus ada pembaharuan. Pengennya, di bagian beranda/home, tampilan postingannya enggak besar-besar. Melainkan kecil-kecil. Dibagi 2 kolom supaya pembaca bisa lebih puas saat memilih tulisan terbaru. Jadinya harus cari template baru.
Cari yang agak cocok, lalu utak-atik coding sendiri. Untuk sementara, ada yang berhasil, ada yang belum. Masih diusahakan nanti ketika di kampus. Soalnya codingnya nge-lag loh, haha. Di kampus nanti utak-atik coding pake komputer kampus. Biar mantap ngerjainnya, hoho.
Bagaimana kualitas tulisan?
Hmm gimana ya. Ya gitu-gitu aja sih. Cuma kayaknya ada yang kurang sih. Biasanya di akhir paragraf, saya menyisipkan emoji. Biar semarak. Tapi akhir-akhir ini cuma di akhir tulisan aja yang dikasih emoji. Enggak sempat utak-atik emoji euy.Kalau menulis tulisan yang berkualitas, hmm ya kayaknya gitu-gitu aja. Enggak ada aturan dasar saat saya menulis. Nulis ya nulis aja. Yang penting, apa yang ingin disampaikan, bisa dituliskan dengan baik.
Bukan kualitas tulisan yang buruk, melainkan manajemen diri untuk ngeblog yang kurang greget.
Bagaimana orientasi ngeblog? Apakah masih idealis atau realistis?
Hmm sepertinya akhir-akhir ini realistis. Blog udah kayak etalase. Isinya content placement. Ya memang butuh duit sih, tapi harusnya diimbangi dengan tulisan organik. Semakin banyak tulisan berbayar, maka harus semakin banyak tulisan organiknya. Biar orang-orang enggak kecewa dengan blog kita, hahaha. Soalnya kan blogger itu terkenal dengan originalitas tulisannya. Kekhasan tulisannya.Lalu, adakah ilmu baru untuk mengembangkan kemampuan ngeblog?
Huhuuuu, belum adaaa. Padahal pengen nambah skill. Pengennya sih ganti ke wordpress ya, sekalian mainan plugin, mainan SEO, atau apalah segala macam. Tapi entah kenapa, saya lebih memilih untuk tetap setia dengan blogspot. Mungkin karena terlalu banyak tulisan, gambar dan memori yang ada di blogspot ya. Sehingga butuh duit banyak bila harus pindah ke wordpress.Pengennya juga, menambah skill dalam bidang desain. Pengen ahli coreldraw, ahli canva, ahli photoshop, dsb. Pengen bisa bikin desain yang unik dan unyu-unyu gituloh. Selain perlu kemampuan skill fisik, ya perlu juga olah kreativitas untuk menghasilkan desain yang aestetik. Ini sih yang agak susah: menemukan ciri khas desain.
Dari si Mas yang lagi di Monas |
Rencana ke depan?
Rencana ke depan pengen nulis rutin. Kan tiap Senin ada novel webseries tuh. Stok tersedia sampai bulan April. Hahaha. Lalu pengennya rutin nulis kegiatan harian, dan juga cerita travelling. Cerita travelling pengennya tayang tiap Jumat. Persiapan weekend.Sementara, nulis kegiatan hariannya ya Rabu. Bukan berarti cerita tentang rutinitas sehari-hari ya. Melainkan kegiatan-kegiatan yang harus ditulis untuk dikenang. Misal, cerita workshop di kampus, lebaran idul adha sama keluarga, ketemu Adek di MAN IC, dsb. Pengennya sih, kegiatan2 yang dulu bisa ditulis juga. Biar ada kenangannya. Juga biar ada jejaknya bahwa saya ngapain aja kemarin-kemarin, hahaha.
Hmm... semoga istiqomah yaa... Senin: novel-series. Rabu: daily activity. Jumat: cerita travelling.
Udah ya, segitu aja yang bisa saya refleksikan untuk merayakan hari blogger nasional. Semoga blogger-blogger makin bahagia.
Lalu, kamu? Kapan terakhir kali ngeblog? Hohoo..
Wassalamualaikum wr wb 💕
Soal koding saya nyerah. Pening kepala. Hampir semua blogger semakin lama semakin menurun daya nya. Tak heran jika banyak blogger yang Hiatus.
BalasHapusTulisan blogger sekarang juga lebih banyak promosinya daripada berbagi pengalaman atau cerita. Bayar bayar baru nulis 😂
iyaa...
HapusSaya nge-blog hanya untuk nyimpen naskah awalnya. Pakai iklan pemasukannya seddikiit banget. Blog Kak Ros (kayak di Ipin-Upin hehe) malah tidak pakai iklan. Jadi, harus rajin ikut lomba ya....
BalasHapuswah keren kak, semangat terus nge-blog nya ya kak :D
BalasHapus