Serunya Liburan di Malang dengan Asus Zenbook UX391UA - BLOG TEKNO EDUKASI

Konten [Tampil]

Assalamualaikum wr wb

“Kak Ros, sido melu kan?” (Kak Ros, jadi ikut kan?)

“Kak Ros, wes pesen tiket?” (Kak Ros, sudah pesan tiket?)

“Kak Ros, melu temenan kan?” (Kak Ros, ikut beneran kan?)

…dan beragam pertanyaan serupa yang memberondong chat whatsapp saya. Pelakunya adalah teman-teman semasa kuliah. Cerewet dan perhatian memang beda tipis ya. Namun, dalam kasus ini, perasaan yang menyelimuti teman-teman saya adalah H2C alias Harap-Harap Cemas 😆

Wajar sih, apabila teman-teman se-hectic itu. Sebab, agenda liburan akhir tahun ini sudah direncanakan sejak 6 bulan sebelumnya.

Para punggawa perencana liburan, sangat berharap akan ada banyak teman yang datang untuk berlibur bersama. Mengobati rasa rindu, setelah belasan purnama tak bertemu. Terpisah semenjak wisuda tahun lalu 😊

Teman-teman meramaikan wisuda, November 2016

Maka, sebisa mungkin saya mengatur jadwal kegiatan akhir tahun. Khususnya tanggal 23-25 Desember. Harus bisa mengusahakan agar UAS dan tugas kuliah lainnya selesai sebelum saya berangkat liburan ke Malang 👌

Alhamdulillah, UAS untuk 3 mata kuliah sudah selesai dilaksanakan, tepat H-2 sebelum keberangkatan. Namun, tinggal 1 mata kuliah yang UAS-nya belum selesai. UAS berupa tugas yang bisa dikerjakan dimanapun. Dikumpulkan selambat-lambatnya tanggal 26 Desember 📅

Sedang membayangkan bila UAS selesai sehingga liburan merasa tenang

Bagaimanapun caranya, saya harus bisa menuntaskan tugas UAS tersebut sebelum berangkat ke Malang. Namun ternyata tak semudah itu Ferguso… 😏

H-1 keberangkatan, mulai dari pagi sampai malam, teman-teman berkumpul di kosan untuk mengerjakan tugas UAS. Semakin larut mengerjakan tugas, kami semakin menyadari bahwa masih banyak materi yang belum terselesaikan 📃

Intinya, tugas UAS tidak bisa diselesaikan saat itu juga. Risikonya, mau tidak mau, saya harus membawa tugas-tugas UAS tersebut ke Malang. Sungguh sangat mewarnai liburan akhir tahun 2018 🎉

Siap liburan ke Malang apapun kondisinya

Tidak banyak perlengkapan yang saya bawa untuk berlibur. Hanyalah 4 setel pakaian, minuman dan cemilan untuk di perjalanan, prol tape oleh-oleh khas Jember dan juga laptop Asus kesayangan beserta chargernya.

"Kak Ros ndak kabotan nggowo laptop?" tanya teman seperjalanan. (Kak Ros enggak keberatan bawa laptop?)

"Yo abot seh, tapi wes biasa" (Ya berat sih, tapi sudah biasa) 😊

"Sakjane nek UAS-e mari enak yo Kak Ros, ndak usah nggowo laptop" (Sebenarnya kalau UAS-nya selesai enak ya Kak Ros, enggak perlu bawa laptop"

"Iyo seh, luwih tenang. Tapi aku rencanane pancen nggowo laptop. Kate ngeblog, hehe" (Iya sih, lebih tenang. Tapi saya rencananya memang bawa laptop. Mau ngeblog, hehe" 😂

Saya sudah terbiasa membawa si laptop kesayangan kemana-mana. Meskipun berat, apalah daya, tetap harus disyukuri karena ini anugerah.

Dan untuk kesekian kalinya, laptop ini diajak travelling lagi. Menemani saya menjelajah. Menyusuri setiap langkah dalam berkah 🚄
 

Berangkat dari Stasiun Jember

Dengan moda transportasi kereta api, perjalanan Jember-Malang memakan waktu 5 jam. Jangka waktu yang cukup lama tersebut, harus saya manfaatkan dengan baik ⏳

Maka segeralah saya membuka laptop Asus kesayangan, untuk kemudian mengerjakan tugas UAS. Kalau sedang buntu untuk menemukan jawabannya, saya beralih membuka blog, untuk menulis postingan terbaru 💻

Di kereta, buka laptop, ngerjain tugas UAS, sambil ngeblog

Bila penat melanda, sesekali melihat pemandangan luar jendela. Terkadang juga ngobrol dengan teman seperjalanan. Memaknai berkah yang ada pada setiap perjalanan 😇

Melewati kampung warna-warni Jodipan yang unik

Kami tiba di Stasiun Kota Lama Malang pukul 1 siang. Lalu dijemput oleh kawan-kawan semasa kuliah. Saling bertegur sapa, melepas rindu, dan peluk cium.

Saat bertemu, mereka langsung melontarkan dua pertanyaan, "Piye kabare rek? Sido kapan rabi?" (Gimana kabarnya teman? Jadi kapan nikah?) 😅

Ah, kalian tuh. Menjengkelkan tapi menggemaskan.

Destinasi wisata yang akan kami kunjungi pertama kali adalah Museum Angkut. Tapi kami langsung berbalik arah tatkala macet merajalela tak kunjung usai.

 Akhirnya kami memutuskan untuk makan-makan di foodcourt Malang Town Square🍜

Senyum bahagia karena perut kenyang

 

Selepas Magrib, kami berangkat menuju Malang Night Paradise. Destinasi wisata ini menyuguhkan wahana keseruan permainan pada malam hari yang diliputi kelap-kelip cahaya lampu benderang.🎆

Bersama teman sepermainan

Berfoto di sudut yang berbeda

Wahana yang saya suka adalah Magic Journey. Berpetualang mengarungi sungai buatan dengan sampan. Menyaksikan keindahan miniatur panorama alam dalam bentangan lampu warna-warni 🌌

Petualangan menyusuri sungan dengan sampan

Di lorong warna-warni

Hari kedua di Malang, kami memuaskan diri untuk bermain tubing di Sumbermaron. Sebuah destinasi wisata alam yang memanfaatkan mata air untuk dibuat pemandian dan tubing. Airnya benar-benar jernih. Udaranya segar dan bersih. Liburan kali ini benar-benar ampuh me-refresh pikiran 🍃

Lokasinya di tengah-tengah sawah

Banyak wisatawan yang datang ke Sumbermaron. Ada yang berenang, selulup (menyelam), keceh-keceh (main injak-injak air), dan main tubing. Saya dan teman-teman tidak mau melewatkan kesempatan untuk bermain tubing 🏊

Ramainya wisata alam Sumbermaron di Kepanjen, Malang

Sebagian di antara kami, ada yang belum pernah merasakan tubing. Dan mereka itulah yang membuat permainan tubing menjadi semarak. Mereka teriak-teriak ketakutan, khawatir terpisah dari rombongan. Meski ketakutan, mereka ketagihan. Jadilah kami main tubing 3 kali putaran, hehe 😅

Ketagihan naik tubing

Libur lebaran ke sini lagi, ajak keluarga

Rencana destinasi wisata selanjutnya adalah mengunjungi peternakan sapi di Milkindo Green Farm. Sayangnya teman-teman sudah merasa lelah banget. Apalagi awan hitam tebal sudah menggelayut manja, pertanda akan turun hujan. Jadilah kami pulang. Kembali ke rumah teman yang menjadi tempat inap kami selama liburan di Malang 🏡

Fiuh, saking lelahnya… teman-teman langsung merebahkan diri di kasur yang digelar di depan TV. Ada pula yang langsung terlelap di kursi. Sementara, saya? Masih belum lelah, hehe 😂



Dengan energi yang masih membara, ada baiknya bila saya langsung menuliskan tentang keseruan liburan di Malang. Perasaan excited karena merasa liburannya seru banget, harus terabadikan dengan baik. Untuk kemudian dipublikasikan di blog, supaya orang-orang merasakan keseruan dan kebahagiaan yang sama 😊

Saya pun mengambil laptop Asus kesayangan dari dalam tas ransel. Sedetik kemudian jari jemari langsung menari-nari di atas tombol keyboard, merefleksikan perasaan yang sedang menggebu-gebu kegirangan 💃

Laptop kesayangan, membersamai 5 tahun terakhir ini

Saya bersyukur, laptop Asus ini tak pernah meninggalkan pemiliknya. Ia telah setia membersamai saya selama 5 tahun terakhir ini. Tak ada cela dalam dirinya. Terima kasih telah menemani sampai sejauh ini 😄

Seiring teknologi yang semakin berkembang, teriring pula harapan untuk memiliki piranti yang lebih baik. Laptop dengan kecanggihan mumpuni, untuk menemani digital activity sehari-hari. Harapan dan mimpi-mimpi saya, seluruhnya tersemat di dalam balutan Laptop Asus Zenbook UX391UA 😇

Saya mendambakan Asus Zenbook UX391UA karena ia adalah tipe saya. Ringan, cantik, canggih, dan tahan banting. Perpaduan yang sempurna, dambaan semua orang.

Ringan, adalah alasan utama. Ingin rasanya memberi rasa lapang kepada punggung dan tangan yang seringkali membawanya. Laptop ini bobotnya hanya 1 kg. Ringan sekali. Ditopang dengan satu tangan pun tak akan terasa, seperti yang dilakukan bloger cantik Mbak Mira Sahid berikut:

Selain ringan, ia didesain sangat tipis. Ketebalannya hanya 12,9 mm. Akan ringkas dan muat masuk ke dalam tas. Menyisakan space yang banyak untuk barang-barang lain di dalam tas ransel 😉
 

Ia cantik dan elegan. Balutan warna deep dive blue dan burgundy red, membuat laptop tampak mewah dan berkelas. Ia sangat mampu menunjukkan keanggunannya bila dibawa untuk ngopi-ngopi cantik di kafe, menemani presentasi saat menjadi pembicara di seminar maupun talkshow, dsb. Tentu saja, ia juga tetap tampil menawan bila diajak travelling 🌅
 

Asus Zenbook UX319UA ini memiliki body yang kokoh dan tangguh. Cocok banget diajak travelling. Ia terbukti sanggup bertahan dalam berbagai kondisi karena telah menjalani serangkaian uji Military Grade MIL-STD 810G.

Jadi, dijamin laptop ini tidak akan pecah atau hancur berkeping-keping sekalipun terkena benturan keras. Mungkin, yang hancur berkeping-keping adalah hatimu saat melihat si dia jalan sama orang lain 😜
 

Zenbook series ini cukup berbeda dari series lainnya. Penyertaan engsel ergolift yang unik, akan secara otomatis memiringkan keyboard ke posisi mengetik yang paling nyaman.

Tak hanya itu, keakuratan kemiringannya telah dihitung dengan cermat untuk meningkatkan kinerja audio dan mesin pendingin. Sehingga dijamin sirkulasi udaranya lebih lancar dan performa audionya luar biasa ⛅
 

Terkait sistem, Asus Zenbook UX391UA ini tidak perlu diragukan lagi. Otak cerdasnya diperkuat dengan prosesor tercepat Intel Core I7 dengan RAM 16 GB. Kinerjanya halus, responsif dan sangat cepat.

Sangat cocok untuk kita yang kerapkali bermultitasking tinggi sehingga dapat mendukung segudang aktivitas kita terkait tugas harian maupun hiburan. Seperti mengerjakan tugas kuliah, mencicil tesis, blogging, browsing, editing photo video, dsb 💻
 

Touchpad pada Zenbook ini dikombinasi dengan teknologi Asus Smart Gesture. Ia lebih sensitif dan intuitif saat diajak bekerja oleh pemiliknya. Selain itu, ia disandingkan dengan fitur Windows Hello, membuat tuannya tidak perlu mengetik password untuk log in. Cukup dengan satu sentuhan, ia sudah paham siapa tuannya dan segera mengaktifkan Windows 10 😊
 

 Selain peka terhadap sentuhan, ia juga peka terhadap suara. Zenbook ini dibekali Amazon Alexa, yaitu layanan suara berbasis cloud yang membantu kita untuk mengerjakan tugas harian atau hiburan. Misalnya mendengarkan musik, membaca berita, menceritakan lelucon, dsb. Ia juga bisa menjawab pertanyaan yang kita ajukan. Asal jangan tanya “Jodohku ning endi?” 😆
 

Tampilan visual dari layar Zenbook ini sangatlah tajam. Dilengkapi dengan layar NanoEdge Ultra High, sehingga menjadikan warna-warna tampak detail yang mencapai 331 ppi. Dengan ukuran layar 13,3 inchi, ia disajikan dengan resolusi layar Full HD 1920 x 1080.

Asus Zenbook UX391UA ini merupakan piranti elektronik yang setia. Ia siap sedia menemani tuannya sampai 14 jam lamanya. Juga, teknologi fast chargenya memungkinkan penggunanya mengisi ulang hingga kapasitas 60% hanya dalam waktu 49 menit. Sehingga kita bisa menggunakan Zenbook ini kapanpun dan di mana pun 👏

#2019GantiZenbook

Asus Zenbook UX391UA adalah laptop idaman para worker dan content creator yang selalu produktif dengan passsionnya. Juga, ia adalah partner travelling yang tangguh dan asyik diajak liburan. Liburan akan terasa lebih menyenangkan bila Asus Zenbook UX391UA ada di tangan. Semoga ia lekas-lekas bisa saya miliki karena saya sudah jatuh hati dengannya 😍

Lalu, kamu? Juga sudah jatuh hati dengan Asus Zenbook UX391UA ini kan?

Wassalamualaikum wr wb 💕

Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog #LiburanAsikDenganLaptopAsus* yang diselenggarakan oleh Asus x Mira Sahid

 *link 404: https://mirasahid.com/lomba-blog-liburan-asik-dengan-laptop-asus/