Catatan Tentang Cerita Taqy dan Salma - BLOG TEKNO EDUKASI

Konten [Tampil]

Assalammualaikum wr wb

Halo, apa kabar? Semoga teman-teman selalu sehat ya. Pastikan siapkan fisik yang fit untuk menikmati liburan akhir tahun yang aduhai menguras kantong banget.

Akhir-akhir ini, di dunia entertainment, selain Dilan Milea, lagi booming kisah cinta Taqy Salma. Pada tahu kan? Kalau belum tahu, sini duduk dulu, baca dulu sekilas. Kisah cinta mereka keren kok, pada mulanya sih, hehe.

Taqyuddin Malik atau yang lebih akrab disapa Taqy, adalah seorang hafizh muda yang beuh keren banget. Dia nggak begitu cakep sih, tapi manis dan imutnya kebangetan, hehehe. Dia sering banget jadi imam di masjid-masjid besar, salah satunya menjadi imam di Turki. Semuda itu, dia sudah menjadi imam di Turki. Tentunya ketika menjadi imam, terekam bacaan ayat Al-Quran yang Mashaa Allah merdu banget. Boleh banget teman-teman untuk meluncur ke instagramnya: instagram Taqy Malik.

Iyaaa, saya ngefans banget sama Taqy Malik, eh tapi Inshaa Allah rasa ngefansnya nggak lebih besar daripada kepada Rasulullah, Inshaa Allah. Sebagai seseorang yang ngefans dengan Taqy Malik, tentulah saya kepoin instagramnya. Saya scroll-scroll mulai dari atas sampai bawah, pun sampai ke tag-tagan yang ada di instagramnya.

Eh ternyata dia udah punya istri 😅. Saya patah hati? Hmm, sedikit sih, hehe.

Ia baru aja menikah, belum genap dua bulan menikah. Maka meluncurlah saya ke instagram istrinya. Namanya Salmafina Sunan. Saya kepoin instagramnya mulai atas sampai bawah. Timbul pertanyaan di benak saya, ini siapa ya? selebgram kah?

Kalau ngeliat timeline nya, fotonya kayak selebgram banget. Meski berkerudung panjang dan lebar, tapi make up nya tebal banget. Foto-fotonya juga bagus, instagramable banget lah. Healah, ternyata dia selebgram.

Saya kira Taqy mendapatkan sosok istri seperti sahabatnya, Muzammil yang dapat Sonia Rastanti, hehe. Ya udahlah ya, tiap orang kan udah ada jodohnya masing-masing. Ikhlasin aja sebentar 😆

Saya kepoin tag-tagannya. Eh ada foto dan video wedding nya tuh. Beuh, Mashaa Allah, sungguh bikin baper. Pengeeeen banget jadi Salma saat itu, hehe. Beuh, pokoknya keren deh.

Saat itu, pernikahan Taqy-Salma, dan sahabat-sahabatnya seperti Muzammil-Sonia, Natta-Wardah, dan beberapa lainnya menjadi wedding goals banget tuh. Raisa-Hamish, Kahiyang-Bobby, kalah deh.

Pernikahan mereka menginspirasi banget. Saya penasaran banget bagaimana proses bertemunya Taqy dan Salma. Kalau Muzammil dan Sonia kan, wuah, keren banget, kapan-kapan saya ceritakan, hehe.

Kisah cinta Taqy Salma, pun sampai saya cari-cari di youtube. Eh nemu, beberapa notes yang kayaknya tulisan Salma banget, yang dia menceritakan kisah pertemuannya sambil berbunga-bunga. Wuah, pokoknya ketahuan banget dah kalo yang nulis itu Salma, dan Salmanya lagi berbunga-bunga hatinya, hehe.

Beberapa pekan kemudian, terdengar kabar kalau rumah tangga mereka sedang gonjang-ganjing. Saya sih cuek-cuek aja sih. Agak ilfeel juga sih saat Salma posting tentang hal-hal menyedihkan yang terjadi pada rumah tangga mereka. Kalau ada permasalahan dalam rumah tangga, saya kira nggak perlu sih ya mempublishnya ke media sosial. Eh boleh sih, asalkan disertai refleksi diri atau dijadikan sebagai reminder diri, supaya orang lain nggak melakukan kesalahan yang pernah kita lakukan.

Sampai akhirnya... gosip Taqy-Salma bermunculan ke lini media massa, di manapun itu. Mulai dari akun lambe-lambean, program tv rumpi-rumpian. Saya sih cuek-cuek aja ya tentang gosip yang beredar tersebut, kan mereka cari duit dari situ.

Tapi saya nggak bisa cuek saat saya tahu bahwa Salma muncul sebagai pembicara dalam vlognya Karin Novilda aka Awkarin. Judulnya jelas, 'Salma, Taqy, Cerai'. Buset dah, itu nggak ada judul lain apa? Atau topik lain yang lebih berfaedah? Eh, kalau nyari yang berfaedah, nggak perlu nonton vlognya Karin ya, hehe 😆

Karena video tersebut cukup viral, maka saya tonton sebentar. Sebentar banget. Pada opening nya, rupanya Karin nggak cuma ngundang Salma saja, melainkan ada seseorang yang lain. Wuah, saya penasaran dong, siapakah dia? Lalu si Karin bilang... "Taqy"

Hah? Taqy? Yakin Taqy bersedia menghadiri undangannya?

Ya Allah Ya Salaam... sedihlah eta. Yang muncul bukan Taqy, melainkan banci yang pake celana pendek dan baju pendek yang sok-sok diiket-iketin biar kelihatan udelnya. Astaghfirullah, saya yang bukan Taqy aja tersinggung. Si Karin ketawa-ketawa. Padahal nggak lucu. Nggak lucu.

Langsung deh, nggak saya tonton lanjutannya. Langsung ngasih dislike. Eh ya, ternyata dulu Salma sahabatan sama Karin, ya masih satu genk lah. Alhamdulillah Salma mendapatkan hidayah lebih dulu. Kalau Taqy sih, memang sejak kecil didikannya bagus, islami banget. Bahkan menjadi 'ulama' adalah mimpinya sejak kecil. Alhamdulillah Inshaa Allah tercapai.

Adanya berita tentang Taqy dan Salma ini jadi pelajaran banget buat saya. Tentang Taqy, yang ternyata masih banyak imam muda yang gaul banget dan murotalnya keren banget, menegur saya bahwa masih banyak hafizh dan imam muda keren yang tersebar di Indonesia, tentunya yang masih single yaa 😆. Sementara, saya juga belajar dari Salma, bahwa saya nggak lagi-lagi lah, ngechat atau cari perhatian ke cowok duluan, supaya ia mengetahui keberadaan kita. Biarlah Allah yang menunjukkan kepadanya tentang keberadaan kita.

Akhir-akhir ini, Taqy nggak lagi muncul di media sosial, baik di post instagramnya maupun igstory nya. Rupanya dia sedang ingin menjauhkan diri dari riuh ramainya media sosial dan entertainmen. Tentunya supaya ia bisa fokus belajar di Mesir. Supaya mimpi-mimpinya tercapai. Aamiin...

Saya rasa sudah cukup ya bahasannya. Saya harap nggak ada kesan nyinyir dalam tulisan ini. Apabila ada, mohon ditegur, Inshaa Allah akan saya perbaiki. Tulisan ini ada sebagai salah satu wujud refleksi diri saya. Terima kasih sudah mengerti.

Pun terima kasih sudah berkenan membaca sampai akhir.

Wassalammualaikum wr wb