Konten [Tampil]
Dewasa ini, TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) mengalami perkembangan yang cukup pesat. Orang dewasa, anak muda, bahkan anak usia Sekolah Dasar juga sudah mulai mengantongi ponsel pintar kemana-mana. Seakan-akan barang tersebut menjadi barang wajib yang kebutuhannya sebanding dengan sandang, pangan, dan papan sebagai barang primer. Hal ini dikarenakan kecanggihan teknologi pada ponsel pintar dapat membantu serta mempermudah aktivitas manusia.
Ponsel pintar sebagai salah satu produk TIK, tentunya akan
lebih bermanfaat apabila terhubung dengan internet. Kitapun semakin menyadari
bahwa internet sangat berpengaruh dan mampu memengaruhi kita. Tidak dapat dipungkiri
bahwa setiap bangun tidur, maka kita akan bergegas mengecek smartphone untuk mengetahui apakah ada
pesan yang ditinggalkan untuk kita selama kita tidur. Bahkan, terkadang jika
bangun pagi, kita tidak lagi melihat jam dinding maupun jam weker, melainkan cek alarm melalui layar smartphone. Hal seremeh itupun, kita sangat
memerlukan kehadiran TIK.
Apa itu TIK?
TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) tentu sangat akrab
dengan kita. Namun, sebenarnya apa sih makna TIK?
Mari kita bersama-sama untuk menelaah makna masing-masing
kata dari frasa TIK. Teknologi, secara definisi adalah sarana untuk mempermudah
kita dalam melakukan pekerjaan. Misalnya, kita sebagai pelajar yang ingin
menulis catatan dari guru di papan tulis, namun terburu-buru dihapus oleh guru,
maka kita cukup mengeluarkan handphone
lalu ambil gambar melalui kamera handphone,
kemudian kita dapat mencatatnya di rumah ataupun tempat lain. TIK berupa handphone sudah didesain sedemikian rupa
supaya dapat digenggam. Hal ini menunjukkan bahwa TIK telah memberikan manfaat
yang cukup luas untuk membantu pekerjaan manusia.
Informasi, merupakan hal penting untuk menambah wawasan
kita. Informasi yang kita dapatkan di smartphone,
tidak hanya didapatkan melalui situs-situs seperti koran online, dsb, melainkan
juga bisa kita temui di layar beranda media sosial. Tidak hanya dalam bentuk
tulisan, melainkan juga dalam bentuk video. Orang-orang tidak segan untuk berbagi
informasi menarik dan terhangat untuk dinikmati di waktu luang.
Berkomunikasi, adalah cara untuk menyampaikan dan menerima
pesan. Kini, berkomunikasi melalui internet sangat bisa kita rasakan dampaknya.
Smartphone yang ada di genggaman, sudah
tahu cara termudah untuk memanggil orang-orang yang kita butuhkan apabila memerlukan
bala bantuan. Juga, secara sederhana, smartphone
dan internetnya telah menjadi penyambung rindu kepada orang-orang terkasih yang
jauh di mata.
TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) mencakup dua aspek,
yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi
meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat
bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi
adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk
memproses dan mentransfer data antar perangkat. Jadi, dapat disimpulkan bahwa
TIK adalah segala kegiatan yang berkaitan dengan pemrosesan, manipulasi,
pengelolaan, serta pemindahan informasi antar media.
Apa Penghalang TIK di Pelosok Negeri?
Memang tidak dapat dipungkiri bahwa ada beberapa saudara kita,
yang tidak atau kurang mendapatkan manfaat keberadaan TIK di era milenium ini. Mengapa
hal ini terjadi?
Faktor utamanya adalah infrastruktur. Pada dasarnya, TIK
membutuhkan infrastruktur. Sebuah perusahaan harus membangun kabel telpon,
kabel serat optik, hingga tiang pemancar yang harganya tidak murah. Sebenarnya,
apabila kita menelisik lebih dalam, pembangunan infrastruktur di Indonesia
sebanding dengan infrastruktur lainnya. Jalan raya kita masih banyak yang
berlubang, jembatan masih banyak yang rusak, bahkan masih ada beberapa desa
yang belum terhubung dengan arus listrik. Nah, kini kita tahu bahwa membangun
infrastruktur tidaklah murah, harus mengeluarkan biaya yang mahal.
Bahasan rupiah, adalah bahasan klasik mengingat bahwa negara
tetangga kita juga tidak lebih kaya daripada kita. Lalu apa alasannya?
Kondisi geografis Indonesia merupakan alasan utama. Kita
harus selalu ingat bahwa negara kita sangatlah luas, dari Sabang sampai
Merauke, dari sudut yang tak terlihat sampai tak terlihat juga. Negara kita
juga terdiri dari beribu-ribu pulau, terpisahkan oleh lautan yang sangat luas.
Juga, daratan Indonesia tidak selamanya datar. Gunung api dan jurang menghiasi
indahnya alam raya bumi Pertiwi. Artinya, kondisi geografis menjadi tantangan
sendiri yang harus ditaklukkan oleh para generasi muda untuk menghidupakan
mimpi-mimpi anak Indonesia di pelosok negeri.
Maka dari itu, cukup sulit apabila kita memaksakan kehendak
bahwa Indonesia harus terjangkau oleh internet secara keseluruhan. Memang itu
adalah mimpi kita semua. Tapi untuk mendapatkan cita-cita bersama, perlu waktu
yang cukup lama untuk berbenah. Tentunya butuh dukungan dari berbagai lapisan
masyarakat.
Ragam Manfaat TIK
Hingga awal abad ke-21, TIK (Teknologi Informasi dan
Komunikasi) mengalami perubahan yang semakin pesat. Belum terlihat titik jenuh
dari TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Hal ini dikarenakan nilai
manfaatnya lebih banyak daripada dampak negatifnya. Lalu, apa saja manfaat TIK?
Mendukung Aktivitas Pembelajaran
Pendidikan adalah bidang krusial yang menjadi faktor penentu
berkembangnya SDM (Sumber Daya Manusia). Tentu perlu adanya inovasi guna
memajukan pendidikan di Indonesia. Keberadaan TIK telah membantu guru dan
pelajaruntuk mempermudah kegiatan belajar mengajar mereka.
Guru dapat lebih mudah memasukkan data nilai melalui
komputer/laptop dengan hanya pencet-pencet tombol pada keyboard. Mengakumulasi
datapun, telah dibantu oleh program microsoft excel. Hasilnyapun juga tidak
diragukan lagi kesalahannya.
Sedangkan, para pelajar dapat mencari literatur melalui
internet. Jaman dahulu, pelajar harus membaca buku untuk menjawab sebuah
pertanyaan, sehingga butuh berhari-hari untuk menemukan jawabannya. Kini, semua
sudah masuk ke internet. Hanya sekali klik, mereka sudah mendapatkan jawaban
yang diinginkan. Sekarang ini juga sudah tersedia situs-situs terpercaya untuk
memberikan jawaban yang sesuai ilmiah dan teori.
Para pembelajar yang hobi membaca namun terkendala akses
yang cukup jauh, juga dapat dengan mudah mendapatkan buku-buku bagus melalui
internet. Mereka dapat memesan buku secara online. Lalu barang akan dikirim
sesuai pesanan. Jadi, tidak ada lagi alasan untuk tidak membaca buku. Kehadiran
internet, juga akan mendukung terwujudnya budaya literasi. Orang-orang yang
terbiasa membaca
Memudahkan Berkomunikasi
Kini, berkomunikasi tidak lagi terhalang oleh apapun. Cukup
sedia pulsa atau kuota internet, lalu kita akan terhubung dengan siapapun. Berbeda
dengan jaman dahulu yang harus memberikan kabar melalui surat dan baru diterima
beberapa hari kemudian.
Sekarang, TIK mempermudah segalanya. Hal penting dan hal
tidak penting, dapat dikabarkan dengan sekali sentuh. Sesuai visinya, telepon
telah mampu mendekatkan yang jauh. Bahkan, kini kita dengan mudah melakukan video call. Orang dewasa dapat mengobrol
hangat lagi dengan sahabat masa kecilnya, bahkan juga dapat saling melihat
wajah tuanya yang sangat berbeda dengan masa kenakalannya dulu.
Menjadi Ladang Bisnis
Bisnis, tentu membutuhkan kreativitas dan daya semangat yang
kuat. Produk-produk yang diperjualbelikan, haruslah mampu menarik minat pembeli
serta sesuai dengan kebutuhan pembeli. Bagaimana cara menarik minat pembeli?
Rupanya internet mampu menjawab semuanya. Cukup tanya ke
situs terpercaya di internet, maka akan diberikan ragam solusi alternatif yang
dapat kita pilih. Teman-teman saya, banyak yang berjualan di internet. Mereka
mempromosikan produk dan jasa mereka melalui media sosial. Dengan adanya
internet, anak-anak muda akan lebih semangat berbisnis karena cara promosinya
akan lebih mudah, tentunya juga akan lebih hemat.
Mempermudah Navigasi
TIK tidak hanya mempermudah aktivitas di wilayah daratan,
melainkan juga di udara. Dalam dunia navigasi atau penerbangan, kehadiran TIK
dapat mempermudah kegiatan penerbangan, seperti mengatur perubahan jadwal
penerbangan apabila terjadi perubahanmendadak, mengatur sistem penjualan tiket
secara online, mengatur komunikasi antar pilot dengan pusat penerbangan, dsb.
Serangkaian hal ini dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan udara. Kehadiran
TIK pada bidang navigasi, telah mempermudah kegiatan para pelancong untuk
berlibur ke luar negeri, mencari ilmu, lalu ilmunya dibawa pulang ke Indonesia
untuk membangun bumi pertiwi.
Memperluas Lapangan Pekerjaan
Kehadiran TIK dan produk-produknya, tentu membuka lapangan
pekerjaan yang semakin luas ranahnya. Ada orang-orang yang bekerja untuk
membangun sarana TIK, menjual produk TIK, membenahi sistem-sistem pada produk
TIK, dll. Selain itu, ibu rumah tangga yang jarang keluar rumah juga dapat
bekerja melalui TIK di rumah. Mereka bisa mengadakan transaksi jual beli
online, menulis atau review produk berbayar, dsb. Kini, pekerjaan mudah
didapat. Secara tidak langsung, TIK telah mengurangi angka pengangguran di
Indonesia.
Merangsang Kreativitas
Beragam jenis kegiatan yang dapat dilakukan bersama TIK,
telah memunculkan banyak ide kreatif dan inovasi yang tak akan pernah mati.
Dengan internet, para youtubers dapat mengunggah ide-ide kreatif dalam mendesain
sebuah produk, membuat video stopmotion, dsb.
Menambah Pundi-Pundi Uang
Salah satu wujud dari adanya TIK adalah internet. Kita tahu
banyak anak muda yang menjadi sukses karena internet. Internet memudahkan
mereka untuk melakukan aktivitas jual beli online.
Selain itu, kita tahu bahwa ada salah satu situs di internet
yang sangat populer, yaitu blogger. Banyak anak muda dan anak muda menjelang
tua, yang selalu setia menulis lalu memublikasikan karyanya dengan bantuan
internet. Kegiatan sederhana nan menguras tenaga tersebut, justru
menguntungkan. Menulis, lalu dapat uang. Menulis, membaca blog orang lain, lalu
dapat ilmu, dapat teman baru, dapat oleh-oleh yang tak terduga pula.
Gunakan TIK Secara Bijak
Namun kita tidak dapat memungkiri bahwa tentu banyak dampak
negatif dari penggunaan TIK. Bukan TIKnya yang memiliki dampak negatif,
melainkan pengguna yang kurang bijak dalam mengelola TIK. Akhir-akhir ini kita
mendengar kabar bahwa ada dua remaja yang ditegur oleh KPAI karena
memublikasikan video yang tak patut dicontoh atau ditiru oleh anak kecil atau
ABG.
Oleh karena itu, kita sebagai orang terdidik dan sadar bahwa
kehidupan kita ditunjang oleh keberadaan TIK, maka kita harus mengkampanyekan
internet sehat. Mengingatkan manfaat internet kepada teman-teman lain. Menegur
apabila ada penyalahgunaan penggunaan internet.
Harapan Untuk TIK
Sebagai warga Indonesia yang baik, juga sebagai pengguna
internet yang aktif, tentu saya berharap agar teknologi semakin canggih dan
semakin bermanfaat. Namun, di sisi lain, saya tidak menginginkan kehadiran
teknologi merusak hal-hal romantis, sentimentil dan beradab yang bdidapatkan
tanpa teknologi. Sebenarnya, kembali lagi pada para penggunanya. Pengguna yang
baik, tentu akan menggunakan TIK dengan
bijak.
Jika kita menjadi pengguna TIK yang baik, maka kita telah
menyumbang pembangunan TIK untuk mewujudkan Indonesia yang hebat.
Posting Komentar
Posting Komentar